Kopdar pertama dan World Read Aloud day 2014
Komunitas Medan Membaca @goodreadsmedan tahun 2014 kembali mengadakan kopi darat anggotanya untuk pertama kalinya tahun ini. Kopi darat kali ini adalah terkait dengan agenda sudah empat tahun hadirnya komunitas medan membaca di Medan serta kampanye World Read Aloud Day 2014.
Mundur empat tahun sebelumnya, pada tahun 2010 tepatnya 12 februari, goodreads.com mempertemukan para pecinta buku di Medan untuk bersatu, berbagi dan melakukan sesuatu untuk dunia buku di Medan. Sepanjang kehadirannya, komunitas ini telah melakukan beberapa kopi darat.
Kopi darat adalah istilah dimana para anggota bertemu, berdiskusi, book swap, nonton film adaptasi buku, review buku, dan masih banyak kegiatan lainnya.
World Read Aloud Day 2014 adalah salah satu kampanye yang diselenggarakan oleh medan membaca yang merupakan bagian dari goodreads indonesia. Kampanye ini diselenggarakan di seluruh dunia setiap tanggal 5 maret oleh lit world (litworld.org) sebagai sebuah organisasi yang fokus dalam mendorong dunia literasi.
Dengan adanya kampanye ini diharapkan akan banyak yang sadar akan pentingnya hak membaca dan menulis bagi semua orang.
Kampanye ini juga bisa ditemukan di twitter dengan hashtag #Readaloud. #ReadAloud juga mengajak semua orang untuk merayakan kekuatan kata-kata dan cerita, serta membaginya kepada orang lain. Seperti dengan membacakan dongeng dan cerita untuk anak, donasi buku bagi mereka yang kekurangan akses untuk membaca dan berbagai kegiatan lainnya.
Di Medan, acara WRAD 2014 kali ini dipusatkan di LBPP LIA Medan dengan melibatkan anak-anak untuk membaca dongeng. Beberapa hari sebelumnya, Komunitas Medan Membaca juga ikut mengkampanyekan kegiatan WRAD 2014 di Mutiara FM Medan. Anggota komunitas medan membaca ikut siaran pada tanggal 1 Maret 2014 untuk menjelaskan apa itu WRAD dan ikut mendongeng on-air.
Acara awal tahun 2014 ini akan menjadi awal yang bermakna bagi Komunitas Membaca Medan karena serangkaian agenda dan program akan di jalankan guna semakin tumbuh dan berkembangnya virus membaca bagi masyarakat medan pada umumnya.
No comments: